Senin, 17 Mei 2010

Iron Man 2 Trailer 2 (OFFICIAL)

Ribuan Bankir Bermigrasi dari BlackBerry ke iPhone


Bank Inggris Standard Chartered mengganti BlackBerry, sebagai perangkat standar komunikasi perusahaannya. Iphone menjadi pilihannya.

Kebijakan ini membuat ribuan bankir beralih ke ponsel bikinan Apple sebagai perangkat komunikasi bisnis mereka saat bepergian. Bankir Standard Chartered di Asia mengatakan bahwa perusahaan memberi pinjaman bagi pengguna BlackBerry dan memberikan pilihan untuk beralih ke iPhone, dengan perusahaan yang membayar tagihan bulanan untuk telepon yang terkait dengan urusan bisnis dan layanan data.

"Ini melibatkan inisiatif kelompok-besar dan konsumen bank secara luas," kata juru bicara Standard Chartered yang berbasis di Singapura. Proses migrasi layanan email perusahaan dari BlackBerry ke iPhone mulai sekitar sebulan lalu, kata juru bicara itu. Namun, belum diketahui berapa banyak dari 75,000 bankir di Asia yang sudah bermigrasi ke iPhone.

Menurut analis keuangan dan teknologi informasi, sementara ini bankir di lembaga keuangan lainnya, seperti HSBC Holdings Plc dan Morgan Stanley masih menggunakan perangkat BlackBerry sebagai standar perusahaan mereka untuk komunikasi bisnis. Meskipun ada indikasi perubahan, diperlukan waktu untuk beralih, terutama karena masalah keamanan.

Blackberry, buatan Kanada adalah perangkat pilihan bagi para bankir dan eksekutif, yang memerlukan akses rutin ke email dan internet ketika di luar kantor.

Iran Tak Butuh Barat


Presiden Iran Mahmud Ahmadinejad mengatakan Teheran tak butuh legitimasi Barat. "Kami tak perlu menawarkan cara untuk mendapatkan kepercayaan mereka (Barat) sebagai wujud kepatuhan Iran terhadap hukum internasional," ujar Presiden Ahmadinejad kepada wartawan setiba di Bandar Udara Internasional John F. Kennedy, New York.

Ahmadinejad tiba di New York dalam rangka mengikuti pertemuan yang dihadiri lebih dari 180 pemimpin negara yang meneken Traktat Nonproliferasi--Anti-Pengembangbiakan Senjata Nuklir--yang telah berumur 40 tahun. "Mengapa Iran mesti mendapat kepercayaan dari Barat?" ujarnya. "Toh, selama ini kami patuh pada hukum internasional."

Sebaliknya, Ahmadinejad menuding balik Barat telah menumpuk senjata-senjata nuklir. "Negara adidaya ini telah memakai dan memonopoli senjata-senjata nuklir itu," ujarnya. Menurut dia, Iran akan menawarkan proposal yang praktis, jujur, dan jelas dalam Konferensi Tingkat Tinggi Traktat Nonproliferasi. "Akan saya sampaikan di muka sidang," kata Ahmadinejad.

Menurut Ahmadinejad, traktat yang berumur 40 tahun itu telah gagal dalam meredam pengembangbiakan senjata nuklir dan melucuti negara-negara adidaya yang memiliki banyak koleksi senjata nuklir. "Kami ingin pelucutan senjata menjadi isu yang penting untuk dibicarakan," tutur Ahmadinejad. "Juga isu penggunaan energi nuklir untuk perdamaian."

Tapi Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Hillary Clinton mengaku siap menanggapi Ahmadinejad. "Kami tak akan membiarkan Iran mengubah kegagalan mereka dalam mematuhi Traktat," kata Nyonya Clinton, yang siap beradu argumen dengan Ahmadinejad di New York. "Kami tak ingin Iran mengalihkan perhatian dunia."

Maklumlah, Amerika Serikat beserta sekutu dekatnya, Israel, menuduh Iran sedang membangun senjata nuklir berkedok energi nuklir untuk perdamaian. Iran pun berulang kali menampik tuduhan itu. Iran merasa tak diperlakukan secara adil karena Amerika Serikat dan Barat membiarkan Israel memiliki senjata nuklir--Israel tak membantah atau membenarkannya.

Ahmadinejad rencananya berpidato pada hari ini dalam konferensi yang akan berlangsung satu bulan di markas Perserikatan Bangsa-Bangsa tersebut. Ia akan mempertahankan hak Iran memperkaya uranium. Sebelum bertolak dari Teheran, Ahmadinejad mengecam pembuatan dan penumpukan senjata-senjata nuklir.

Senin, 10 Mei 2010

Syuting di Kamar Mayat, Luna Maya Deg-Degan


Luna Maya harus memerankan seorang wartawan. Pengalaman syuting yang membuatnya ngeri adalah saat beradegan di kamar mayat. Luna mengaku sempat merasakan jantungnya berdebar keras dengan suana kamar mayat yang mencekam.

"Jadi serunya adalah ada satu scene di mana saya harus meliput di kamar mayat. Dan lagi syuting sempat take berkali-kali, tempatnya panas dan sunyi sekali, saya sih nggak takut," ujar Luna.

Dengan adegan kamar mayat ini, Luna jadi memahami bagaimana profesi juru tinta.

"Tapi suasana kamarnya aduh. Dan tiba-tiba mayat benaran masuk dan dipocongin gitu, aku sempat foto dan kirimin ke anak-anak, nggak percaya. Jadi mungkin aku bisa merasakan langsung orang-orang yang terjun langsung dengan orang yang meninggal, oh kaya gini. Aku bisa rasain wartawan yang liputan di situ, rasanya deg-degan, adrenalinenya ada lah," sambung Luna saat ditemui di Europe Cafe Bellezia Senayan Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.

Namun di film ini tidak melulu menceritakan tentang profesi wartawan.

"Di film ini nggak full ceritain profesi kita (wartawan), lebih ke latar belakangnya saja. Saya suka dengan konspirasi, saya tulis untuk koran kuning, tapi selalu ditolak karena tulisan-tulisan saya terlalu tinggi bagi mereka," jelas Luna.

62,7 Persen Remaja Indonesia Pernah ML


Menteri Komunikasi dan Informasi Tifatul Sembiring merasa prihatin dengan semakin maraknya peredaran pornografi di kalangan remaja dan anak-anak. Bahkan, Komisi Perlindungan Anak (KPA) mengungkapkan 97 persen remaja pernah menonton atau mengakses pornografi. Pula didapatkan, sebanyak 62,7 persen remaja pernah melakukan hubungan badan atau dalam istilah remaja ML (making love).

"Survei KPA yang dilakukan terhadap 4.500 remaja di 12 kota besar seluruh Indonesia juga menemukan 93 persen remaja pernah berciuman, dan 62,7 persen pernah berhubungan badan, dan 21 persen remaja telah melakukan oborsi," ujar Tifatul dalam siaran persnya di Jakarta, Minggu (9/5/2010).

"Ini sangat memprihatinkan, saya minta semua pihak ikut mendukung upaya pembatasan distribusi konten negatif, baik melalui internet, maupun dunia perfilman. Semuanya harus terlibat menjaga generasi muda kita," ujar Tifatul.

Menkominfo juga menyatakan, pertarungan antar nilai-nilai budaya, pengaruh asing, setiap hari terus berlangsung, sehingga bangsa ini harus menjaga kekokohan nilai-nilai karakter bangsa. Jika tidak, maka Indonesia akan kehilangan identitas sebagai bangsa besar.

"Penyebaran konten negatif tersebut banyak disalurkan melalui sarana IT, terutama konten asing yang dijual kepada kita, bahkan konten tersebut banyak yang merusak nilai-nilai budaya bangsa," ujarnya

Sabtu, 01 Mei 2010

Seorang Pria Tidak Makan dan Minum 70 Tahun

Seorang pria India yang sudah berusia 82 tahun mengaku tidak makan dan minum selama 70 tahun. kemampuan Prahlad Jani bertahan tanpa makanan dan minuman menarik perhatian Militer India untuk menelitinya.

Kini Prahlad Jani berada di ruang isolasi sebuah Rumah Sakit di Ahmedabad, Gurjarat dan diawasi ketat oleh tim dokter. Jani sudah berada di rumah sakit itu selama 6 hari tanpa makan dan minum, dan dari hasil pemeriksaan tidak ada tanda-tanda Jani mengalami kelaparan dan dehidrasi.

Prahlad Jani mengaku telah meninggalkan rumah sejak umur 7 tahun dan hidup sebagai pengembara Sadhu atau orang suci di Rajasthan. Jani disebut sebagai breatharian yang dapat hidup sendiri secara spiritual.

Jani meyakini hidupnya telah ditopang oleh seorang dewi yang menuangkan ramuan gaib melalui langit-langit mulutnya. Pengakuan Jani ini didukung oleh seorang dokter India yang ahli dalam bidang studi tentang orang-orang yang memiliki kemampuan supranatural.

Pihak militer India tampaknya tertarik untuk mempelajari ilmu Prahland Jani dan berharap bisa diterapkan pada anggota pasukannya atau pada korban bencana sebelum bantuan tiba.

"Jika klaim itu bisa diverifikasi, itu akan menjadi terobosan dalam ilmu kedokteran," kata Dr G. lavazhagan, Direktur Ilmu Fisiologi & Ilmu Terpadu, Institut Pertahanan. "Kita bisa mendidik masyarakat tentang teknik-teknik bertahan hidup dalam kondisi buruk dengan sedikit makanan dan air atau tidak sama sekali" tambahnya

Di India memang sudah menjadi hal yang umum bagi umat Hindu menjalankan puasa tanpa makan dan minum bahkan selama delapan hari penuh. Secara teori, manusia tidak dapat bertahan hidup tanpa makan dan minum selama 50 hari.